![]() |
Keepo (Novel) karya Kim-Ara |
Dalam menulis Keepo, Kim Ara terinspirasi dari proses pendidikan pada akademi kedinasan, acara reality show kontemporer, penyelesaian konflik nasional melalui kesatuan dan persatuan bangsa yang diwakili oleh setiap spesialisasi pada berbagai profesi dan konten puisi non-sense yang memuat budaya jawa dan tokoh pewayangan. Novel ini turut menampilkan hal baru dalam genre sci-fi yang diusungnya, yaitu teori penyambungan syaraf manusia secara paralel dan pengobatan alternatif totok punggung.
ALUR CERITA
Kelima belas mahasiswa Akademi Kesejahteraan adalah seorang Super Duper Pengusaha, Agen Intelijen, Programer, Ilmuan Science, Tokoh Politik, Dokter Spesialis Syaraf, Tentara, Artis, Model Majalah Dewasa, Pembelajar, Atlit Olimpiade, Reporter, Chef dan Dukun. Setiap dari mereka telah mencatatkan dua belas prestasi mendunia. Sedangkan Ara hanya seorang PNS biasa yang terdaftar masuk hanya karena sebuah undian lotre yang diadakan oleh pihak Akademi.
Namun sebuah boneka komodo hidup bernama Jacomo telah mengambil-alih Akademi dan membuat mereka terjebak dalam skema permainan mematikan. Mereka diberangkatkan ke berbagai lokasi dengan ancaman pembunuhan tingkat tinggi yang sangat tidak masuk logika manusia normal. Kondisi itulah yang membuat Akademi ini justru berubah menjadi sebuah Akademi Kesengsaraan.
TKP 1, COMODO RUSH IN TROPICAL ISLAND
Enam belas mahasiswa menjalani kehidupan baru sebagai seorang mahasiswa paska sarjana Akademi Kesejahteraan dibawah kepemimpinan Jacomo. Tujuan destinasi TKP pertama mereka bertempat di pulau Raja Ampat, salah satu pulau terpencil dari negara Jakarta.
Mereka menyatukan visi untuk dapat keluar dari permainan Jacomo hidup-hidup dengan saling bekerja sama dan tidak terhasut oleh ucapan Jacomo untuk saling membunuh. Mereka setuju untuk menyelenggarakan rapat persiapan kecil setiap TKP-nya. Pada rapat perdana itu turut dilakukan pemilihan ketua kelas. Kandidatnya adalah Yudha, Galih, Adam dan Ara. Meskipun sempat menuai perselisihan mulut, hasil voting menunjuk Ara sebagai ketua kelas mereka. Awalnya Ara merasa sungkan menerima jabatan tersebut karena takut tidak dapat memimpin dengan baik, namun dalam kondisi seperti itu ia mulai merasakan kejanggalan efek dejavu, bahwa Ara merasa memang dialah ketua kelasnya, maka seketika itu juga ia berusaha menerimanya.
Pada TKP ini Icha terbunuh musuh tepat didepan mata Ara karena keteledoran Ara. Atas kejadian itulah, Ara merasa sangat tertekan batinnya hingga Kim datang memotivasinya empat mata untuk dapat menyelesaikan misteri Akademi bersama dirinya. Namun pada akhir TKP, mulai timbul konflik internal ketika beberapa mahasiswa lain menyalahkan Ara karena tidak bisa memimpin dengan baik.
TKP 2, ESCAPE FROM COMODO BANDITS
TKP ini berlokasi pada Kota Bermuda, sebuah kota sarang mafia di Negara Jakarta. Letaknya tidak jauh dari Pulau Raja Ampat. Lokasi awal penempatan mereka pada sebuah rumah warga yang terkunci rapat, sedangkan tugas mereka adalah menyelamatkan diri dari serangan segerombolan mafia hingga mencapai kota terdekat diseberang sungai.
Kim yang merasa curiga sejak TKP 1 mempunyai insting untuk mencari informasi sendiri kejanggalan Akademi ini dengan bukti-bukti pada TKP 2. Ia kemudian melakukan pergerakan sendiri tanpa memberitahukan kepada teman-temannya agar niatnya tidak diketahui Jacomo.
Di sisi lain timbul konflik dari para mahasiswa lain yang mulai mencurigai pergerakan Kim yang bergerak seorang diri sejak awal TKP 2. Namun Ara berusaha meredam konfliknya, ia tetap percaya bahwa Kim sedang melakukan pencarian bukti misteri Akademi.
Pada sore harinya Kim tiba-tiba datang dan memisahkan Ara dari mahasiswa lainnya dengan niat agar Ara mampu menganalisis tindakan mahasiswa lainnya tanpa adanya ketua kelas. Selain itu untuk menjalin kekompakan antara Kim dan Ara, harapannya akan timbul chemistry diantara mereka berdua hingga sanggup saling memahami pergerakan satu sama lain untuk mengantisipasi jika hal terburuk terjadi.
Pada kelompok terpisah, terbukti perkiraan Kim, Yudha membiarkan Yeremia diserang musuh sementara ia melarikan diri. Dan pada malam harinya Yudha juga terlihat menggiring Gina dan Lita ke luar batas aman hingga mereka berdua mati tertembak guntling gun.
TKP 3, GREAT HARVEST IN DESSERT
TKP ini berlokasi pada Gurun Mimika, sebuah gurun pasir luas di Negara Jakarta. Lokasi awal penempatan mereka pada padang pasir, sedangkan lokasi utama kegiatan mereka pada sebuah oase yang sekelilingnya didirikan pemukiman.
Kim bercerita banyak hal kepada Ara perihal misteri Akademi ini secara bersembunyi, namun tidak lama berselang, pembicaraan itu dipotong oleh aksi Jacomo yang berusaha memisahkan keduanya dengan memfitnah.
Sejak kejadian tersebut, Jacomo lebih giat memprovokasi dan menghasut mahasiswa lain untuk memusuhi Kim dengan menyebutnya sebagai seorang perantara si dalang. Hal tersebut disambut positif oleh mahasiswa lainnya, sehingga memperkeruh situasi diantara mereka yang berujung pada terbaginya mereka dalam 2 kelompok. Hal ini justru membuat pihak musuh semakin kuat, mereka hampir saja kalah sebelum Ara melakukan aksi penyanderaan si perantara dalang asli yang berhasil membuat para musuh berhenti bergerak. Ara juga membongkar misteri Akademi, namun karena data dan faktanya masih mentah, ia tidak bisa tuntas menyelesaikannya.
Meskipun demikian, atas aksi Ara tersebut, Kim justru memarahinya karena Ara melakukan tindakan secara emosional tanpa mengikuti rencana yang sebelumnya telah disepakati berdua. Ara pun akhirnya menyesali aksinya.
TKP 4, MISERY CONSPIRACY STATE
Setelah peristiwa pada TKP 3 sebelumnya, para mahasiswa yang masih bertahan hidup dibawa oleh Jacomo pada TKP 4 menggunakan roket luar angkasa. Kemudian mereka diterjunkan dari langit menggunakan parasut menuju Ibukota Bima, yaitu ibukota Negara Jakarta. Tugas mereka adalah mendeklarasikan kemenangan pada podium kenegaraan di Istana Presiden.
Awalnya TKP ini berjalan tanpa hambatan yang berarti, namun disaat Ara dan Kim terkepung dua ratus ribu musuh di halaman Istana Presiden, aura kesengsaraan tertinggi dari Revolusi Mahasura II akhirnya terjadi.
Dengan berbagai upaya yang berat, akhirnya Kim mampu mendeklarasikan kemenangannya pertanda permainan TKP 4 selesai.
Namun Jacomo tidak menerimanya, dengan sikap otoriternya, seketika itu pula ia memindah paksa para mahasiswa langsung ke gedung serbaguna Akademi seperti awal cerita ini untuk diselenggarakannya Sidang Ujian Akhir.
SIDANG UJIAN AKHIR
Pada sidang akhir ini, awalnya para mahasiswa tidak menerima sikap otoriter Jacomo. Namun mereka hanya bisa mengikuti alur permainan Akademi, yaitu dengan menjawab semua pertanyaan yang diberikan Jacomo dengan benar. Konsekuensinya jika mereka salah menjawab, maka mereka semua akan dieksekusi.
Dengan akal dan chemistry yang telah terbentuk diantara keduanya, Kim dan Ara mampu menjebak Jacomo berserta Sang Dalang dan Sang Perantara pada situasi yang saling menyerang satu sama lain. Hingga akhirnya, para mahasiswa lulus dan kembali pada kehidupan aslinya.
KARAKTER UTAMA
NO
|
NAMA
|
KETERANGAN
|
1
|
Maruarar Alie (P)
|
Super Duper Generalis
|
2
|
Deva Kimberly Liando
(W)
|
Super Duper Misterius
|
3
|
Yudha Prawira (P)
|
Super Duper
|
4
|
Dorodjatun Djamaludin
(P)
|
Super Duper Programer
|
5
|
Martyasto Edhi Wibowo
(P)
|
Super Duper Ilmuan Science
|
6
|
Galih Pramiswara
Sadtyaji (P)
|
Super Duper Politik
|
7
|
Della Yolanda (W)
|
Super Duper Kedokteran
|
8
|
Adam Firdaus (P)
|
Super Duper Pertahanan
|
9
|
Annissa Rahma (W)
|
Super Duper Populer
|
10
|
Lidyawati (W)
|
Super Duper Hot
|
11
|
Siti Aminatun (W)
|
Super Duper Pembelajar
|
12
|
Posma Makadada (P)
|
Super Duper Atletis
|
13
|
Yeremia Sanadi (P)
|
Super Duper Berandalan
|
14
|
Regina Dara Valentine
(W)
|
Super Duper Berita
|
15
|
Elitha Dyan Firseta
(W)
|
Super Duper Masakan
|
16
|
Madam Mellisa (W)
|
Super Duper Dukun
|
17
|
Dorodjatun Djacobber
(P)
|
Super Duper Teknologi/
Super Duper Ilmuan
Teknologi Gila
|
18
|
Andi Batara Aksara (P)
|
Super Duper Sastrawan
|
19
|
Bambang Tjandra Wiseso
(P)
|
Presiden Jakarta Tahun
2009-2014 dan 2014-2019 dari Partai Sejahtera
|
20
|
Edgard Lumakeki (P)
|
Presiden Jakarta Tahun
2019-2024 dan 2024-2029
dari Partai Harapan
|
21
|
La Ode Alamsyah Tohir
(P)
|
Rektor Akademi
Kesejahteraan
|
22
|
Jacomo
|
Sebuah Robot yang
diciptakan oleh Jacob berbentuk Naga Komodo.
Ia bisa berpikir dan
bertindak sesuai keinginannya sendiri.
Ia mengklaim sebagai
penjelmaan naga Antaboga (Seekor naga suci dari tokoh pewayangan). Namun ia
sesungguhnya adalah seekor naga Jabberwocky (Seekor naga liar kejam).
|
Keterangan:
(P) = Pria; (W) = Wanita
(P) = Pria; (W) = Wanita
HAL MENARIK
- Kim Ara menulis novel Keepo dalam sudut pandang orang pertama, yaitu Ara, dan metode penceritaan deskriptif. Jadi semua informasi yang mengarah pada konklusi akhir didapat dari berbagai penuturan tokoh lain selama alur cerita berlangsung.
- Kim Ara memuat konten berupa nama tokoh, nama wilayah dan bahasa campuran pada puisi dalam perspektif bangsa Indonesia. Contohnya pada berbagai nama tokoh karakter, nama-nama tersebut familiar pada masyarakat daerah tertentu di Indonesia. Begitupula nama wilayah yang tercantum diambil dari beberapa nama daerah di Indonesia. Lalu puisi non-sense Mahasura Antaboga menggunakan bahasa campuran Indonesia dan jawa kuno.
PUISI NON-SENSE: MAHASURA ANTABOGA
Bramantya! Semua bregada bombong ati!
Pusaka ageng pun wonten didepan gedhig manggala
Adeg-adeg muncul masa pencerahan pun drajag
Marana pati bagi sing menghalangi gedhig manggala
Berjuanglah Antaboga! Dalem mahasura!
Rahang sing lembut, cakar sing warok!
Waspadalah pada pedang angkara murka
Dan hindari para bayangkara prawasa
Oh revolusi Mahasura! Cocomeyo! Jacomoy!
Bima! Jakarta! Arcapada! Semua bersorak!
Tidak ada sing saged menghentikan gedhig manggala!
Seperti dalam keabadian bangsal dan wanci
Antaboga, dengan mata satu wlagar panjenengan
Terangilah arcapada dengan sihir abimantrana
Halangi manusia sinatriya turun dari langit
Cahayanya palsu! Berkahnya membawa pageblug!
Bramantya! Semua bregada bombong ati!
Revolusi akan menggemebyar sesaat lagi
Adeg-adeg muncul masa pencerahan pun drajag
Kretya sing selama ini disambega kaum Mahasura
- Kim-Ara memadukan adegan action per-TKP dengan lantunan lagu dan musik yang dibawakan langsung pada isi jalan cerita. Keseluruhan lagu dinyanyikan oleh Jacomo beserta setiap iringan alat musiknya.
KUMPULAN LIRIK LAGU DALAM NOVEL
Muncul pada saat TKP 01
Judul: IKAN & KOMODO MENCARI REZEKI
Ada ikan, ada komodo hidup ditengah laut
Manusia didaratan jadi mangsanya
Ikan dan komodo muncul ke daratan
Membawa pukat harimau dan setrum listrik
Wuohoho…
Reff:
Cukup lemparkan, cukup setrumkan
Manusia mati cepat, jaring terisi cepat
Ikan dan beruang kembali ketengah laut
Membawa rezeki berlimpah untuk keluarganya
Dan mereka lakukan lagi besok...
Karna itu membuat mereka tertawa terpingkal-pingkal... Jreng…
Muncul pada saat TKP 02
Judul: MIMPI DUA DUNIA
Kita berdua berbagi mimpi yang sama
Dua dunia melebur dalam satu mimpi
Kamu selalu berpegangan pada mimpiku
Walau kamu tahu akan rapuhnya mimpiku ini
Reff:
Ini adalah akhir dari awal baru
Tahan nafasmu, kita mulai kisah pilu
Dunia akan tenggelam, menjalar hilang terhempaskan
Walau langit runtuh, mimpiku akan tetap bertahan untukmu
Hanya dengan mimpi ini saja, kita bisa berbagi
Hanya dengan mimpi ini saja, duniaku bersamamu
Biarlah kita melampaui batasan dunia
Aku akan menjaga mimpi ini untukmu
Muncul pada saat TKP 03
Judul: SEJUTA PEMBURU
Kami mangsanya, dan merekalah pemburunya!
Doa takkan menolong kita.
Kepuasan sebagai ternak, memperkuat realita yang salah
Bebaskan hasrat bertarung.
Abaikan sejuta babi yang menertawai semangat juangmu
Reff:
Langkahi mayat bergelintangan.
Salurkan penghinaan dan keterkurungan pada kepalanmu dan lawanlah
Sepuluh, seratus bahkan seribu.
Seratus ribu, bahkan sejuta pemburu bersamamu!
Segera ambil busurmu dan tembakkan panah membara
Walau tubuhmu hancur, engkau akan memusnahkan mangsamu
Hahaha! Mereka mangsanya, dan kamilah pemburunya! Hahaha! Kamilah pemburunya!
Muncul pada saat TKP 04
Judul: SELAMATKAN CINTAKU!
Sekali dalam hidupku
Aku bertemu pria dan merasa ialah takdirku
Aku bertemu pria yang memberi cahaya hidupku
Tapi sekali dalam hidupku aku menangis karena perpisahan ini
Aku tidak bisa mengatakan selamat tinggal
Karna kamulah sebagian duniaku
Tapi kamu telah membunuhku dengan setangkai mawar
Menyisakan senyummu dan kembali menjauh
Jadi tolong!
Reff:
Selamatkan aku! Aku butuh kamu tolong!
Aku tidak percaya kamu meninggalkanku sendiri
Karena aku tidak bisa bertahan hidup sendiri
Jadi tolong selamatkan aku!
Selamatkan aku! Aku butuh kamu cintai!
Untuk tetap meyakinkan jalanku dan menjadi kuat
Meskipun terbunuh nanti, aku mencoba tidak sekarang
Denganmu aku ingin bersama, jadi selamatkan aku!
Walaupun salah, aku tetap mencoba berpikir cintamu adalah cahayaku
Cintamu tetap bersama jiwaku
Muncul pada saat Sidang Akhir Akademi
Judul: PUNCAK KESENGSARAAN
Oooo... Oooo...
Oooo... Oooo...
Ini adalah akhirnya
Hati yang rapuh
Jiwa yang beku
Langitpun runtuh pada puncak kesengsaraan
Aku lelah untuk mencari
Harapan yang tak pernah terlahir
Aku telah berikan segalanya
Hanya berakhir pada pedih sengsara
Muncul pada saat Epilog
Judul: MARI RAYAKAN!
Lihatlah teman!
Ini adalah kemenangan kita!
Ini kejayaan kita pertama!
Mari kita kabarkan pada dunia!
Sambil menyanyikan lagu kemenangan!
Semuanya tidak akan sia-sia.
Rasa perih terbalaskan senyuman
Rasa dendam tergantikan pendewasaan
Kesengsaraan akan selalu ada, tapi
Suatu hari nanti kita akan pergi ke sisi lain dari realita dunia
Yang telah membuat kesengsaraan terbesar dunia
Tidak ada yang bisa menghalangi kita sekarang!
Kami akan berjuang, tidak bisa lagi dijinakkan
Tidak pernah menyerah, tidak peduli apapun!
Bahkan ketika bahaya terbentang di depan
Kami akan terus maju
Untuk masa depan kita!
Mari kita rayakan kemenangan pertama ini untuk pertempuran berikutnya!
Keepo (Novel) Wikipedia (Bahasa Indonesia)
Reviewed by Unknown
on
3:54 PM
Rating:
